Seringkali, ketika seseorang mendesain huinannya, mereka lebih fokus ke dapur, ruang tamu atau ruang keluarga dan kamar tidur. Kamar mandi menjadi ruang yang cukup diabaikan. Saking terabaikannya, tak jarang kamar mandi hanya mendapatkan “jatah” space yang tidaklah luas dan berada di pojok ruang.
Jika memang tidak memungkinkan untuk menambah luas ruang kamar mandi, jangan langsung menyerah dengan kondisi tersebut. Anda masih sangat mungkin untuk mendandaninya dan menutupi kekurangan yang ada. Meski berukuran kecil, kamar mandi dapat tampil outstanding dengan melakukan beberapa hal di bawah ini.
Aksen pada Dinding
Foto: Seluruh dinding di kamar mandi ini dihiasi oleh dinding bermotif. Agar tidak semakin semarak, warna yang dipilih adalah warna netral yakni hitam dan putih
Dinding warna putih memang selalu menjadi pilihan karena dapat memperluas ruang. Namun, ada kalanya Anda menggunakan trik memberikan aksen pada dinding dengan penggunaan keramik kamar mandi bermotif. Adanya aksen ini dapat mencuri perhatian seseorang sehingga fokus tertuju pada dinding dan bukan pada ukuran kamar mandi yang terbatas.
Pertegas Area Wastafel
Foto: Beberapa dekorasi yang eye cathing ditempatkan di area wastafel seperti lampu, cermin, hingga ke pelapis dindingnya sehingga membuat tampilkan begitu memukau
Berada “nyempil” di antara dinding dan sekat shower, wastafel ini justru berhasil tampil memukau. Dengan konsep menggantung, wastafel dan rak penyimpanan ini terlihat lebih lapang dan tidak memakan banyak ruang. Dan penambahan cermin bulat serta motif pada keramik di lantai dan dindingnya semakin memukau kamar mandi mungil ini.
Dinding sebagai Area Penyimpanan
Foto: Selain memanfaatkan area dinding yang di belakang wastafel, dinding sebrangnya juga dimanfaatkan untuk menggantung handuk dengan memajang alat gantungnya
Salah satu trik ini bisa Anda ikuti. Tidak perlu menambah furnitur berupa rak atau meja, Anda bisa memanfaatkan area dinding Anda. Seperti ide di atas, Anda bisa utarakan ke arsitek untuk membuat area penyimpanan di sepanjang dinding. Salah satu sisi dinding dibuat menjorok ke dalam dan manfaatkan untuk meletakkan perelengkapan kamar mandi dan beberapa pot tanaman.
Menggunakan Shower Head
Foto: Shower dan toilet berada sebelahan. Untuk mempertegas perbedaan dua fungsi ini, pelapis pada dindingnya dibedakan. Jika shower menggunakan material kayu, maka pada toilet menggunakan keramik bermotif
Memilih kamar mandi dengan model shower sangat efektif. Pasalnya, penggunaan model ini akan menyisahkan ruang gerak di kamar mandi mungil. Kemudian, jika Anda ingin menisahkan antara area basah dan kering, Anda bisa gunakan perbedaan pada material lantainya atau dengan sekat. Dianjurkan untuk kamar mandi mungil sebaiknya menggunakan sekat dari pintu kaca agar kamar mandi tetap terasa luas.
Menghilangkan Kekakuan
Foto: Area shower ini memang berada di sudut ruang, tetapi desainnya tidak terlihat kaku berkat penggunaan pintunya yang berkontur lengkung
Pintu kaca pada area shower yang bermodel persegi (model lama) segera ditinggalkan. Karena model ini membuat kamar mandi jadi tampak kaku. Ubahlah dengan model pintu yang berkontur lengkung. Kontur lengkung pada area showe ini membuat suasana kamar mandi mungil jadi lebih dinamis dan lebih enak dilihat.
Masuknya Pencahayaan Alami
Foto: Kamar mandi yang gelap dan sempit tentu sarang penyakit. Cari celah agar sinar matahari dan udara dapat memenuhi ruangan ini
Meski posisinya berada di area sisa dari lahan rumah, pastikan jika kamar mandi tersebut tetap mendapatkan pencahayaan dan pengudaraan alami. Kamar mandi yang bersih dan sehat tentulah harapan dari semua pemilik rumah.
Pemosisian secara Tepat
Foto: Untuk dinding yang dijadikan area toilet, wastafel dan shower, sang arsitek menghiasinya dengan keramik beragam motif yang berbeda
Pastikan setiap furnitur berada pada posisi yang benar dan tepat. Misalnya, antara toilet, wastafel dan shower berada di garis selurus. Jadi, masih ada area yang digunakan sebagai lalu-lalang. Dengan begitu ruang gerak lebih maksimal. Kemudian, untuik penyimpanan baju dan handuk bisa digantung di belakang pintu untuk meminamalisir penambahan furnitur.
Sumber: blog.bluprin.com